TNI AU. Delegasi TNI Angkatan Udara (TNI AU) dan Royal Australian Air Force (RAAF) melaksanakan Air Staff Talks (AST) di Lanud I Gusti Ngurah Rai, Bali, Kamis (30/5/24).
Pertemuan delegasi kedua angkatan udara bertujuan mengkaji berbagai aspek kerjasama yang telah terjalin serta memperkuat hubungan bilateral antara kedua negara.
Delegasi TNI AU dipimpin oleh Asisten Operasi (Asops) Kasau, Marsda TNI Minggit Tribowo, S.I.P. Sementara itu, delegasi RAAF dipimpin oleh Air Commander Australia (ACAUST) Air Vice-Marshal Glen Braz AM, CSC, DSM.
Dalam pertemuan ini, Asops Kasau menyoroti sejarah panjang hubungan kedua angkatan udara yang semakin kuat dari waktu ke waktu yang mendorong terbentuknya kemitraan pertahanan berdasarkan prinsip kesetaraan, saling menguntungkan dan saling menghormati.
Asops Kasau turut mengapresiasi kerja sama yang telah terjalin antara TNI AU dan RAAF, termasuk latihan Albatross Ausindo 2024 dan Rajawali Ausindo 2024. Selain itu, Asops Kasau menyoroti kerja sama yang berkelanjutan di bidang pendidikan serta menekankan pentingnya kolaborasi antara para pemimpin dari kedua angkatan udara.
Sementara itu, ACAUST Air Vice-Marshal Glen Braz menegaskan Indonesia adalah mitra yang penting dan berkelanjutan.
Lebih lanjut ACAUST mengungkapkan perubahan lingkungan strategis dan pentingnya kerja sama untuk menjaga perdamaian dan stabilitas di kawasan. Oleh karena itu, Australia terus berinvestasi dalam kemitraan pertahanan bilateral, termasuk dengan meningkatkan kompleksitas latihan bersama, sejalan dengan arahan Panglima TNI dan CDF.
Air Staff Talks menjadi momentum penting dalam memperkuat kerja sama bilateral antara TNI AU dan RAAF yang tidak hanya fokus pada aspek operasional tetapi juga pada pengembangan kapasitas dan pendidikan memastikan kedua angkatan udara siap menghadapi tantangan masa depan.